Sejarah Berdirinya Korea Utara

 Korea Utara, secara resmi dikenal dengan nama Republik Demokratik Rakyat Korea (RDRK), didirikan pada tanggal 9 September 1948. Pendiri dan pemimpin pertama negara ini adalah Kim Il-sung.


Sebagai latar belakang sejarah, perlu diketahui bahwa pada tahun 1910, Jepang menjajah Semenanjung Korea dan memerintah hingga akhir Perang Dunia II pada tahun 1945. Setelah Jepang menyerah, Amerika Serikat dan Uni Soviet mengambil alih wilayah tersebut. Batas pemisah antara zona pendudukan Amerika dan zona pendudukan Uni Soviet di Semenanjung Korea ditetapkan di sekitar garis lintang ke-38.

Pada tahun 1948, Presiden Korea Selatan, Syngman Rhee, mendeklarasikan berdirinya Republik Korea di wilayah yang dikuasai oleh Amerika Serikat. Beberapa bulan kemudian, pada tanggal 9 September 1948, di wilayah yang dikuasai oleh Uni Soviet, dibentuklah Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea Utara) dengan Kim Il-sung sebagai pemimpinnya.

Sejak berdirinya, Korea Utara menjadi negara komunis dengan Kim Il-sung sebagai pemimpin yang berkuasa secara otoriter selama lebih dari empat dekade. Setelah Kim Il-sung meninggal pada tahun 1994, putranya, Kim Jong-il, mengambil alih kepemimpinan negara dan melanjutkan rezim yang sama.

Setelah Kim Jong-il meninggal pada tahun 2011, kepemimpinan Korea Utara diambil alih oleh putranya, Kim Jong-un. Hingga saat ini, Kim Jong-un menjabat sebagai pemimpin tertinggi negara tersebut.

Dalam sejarahnya, Korea Utara telah menghadapi sejumlah masalah ekonomi, kekurangan pangan, serta sanksi internasional yang diberlakukan oleh komunitas internasional karena program nuklir dan pelanggaran hak asasi manusia. Negara ini juga memiliki hubungan yang tegang dengan Korea Selatan dan AS, terutama terkait dengan program senjata nuklirnya.

Comments

Popular posts from this blog

Danramil/ 05 Tanjung Balik Laksanakan Penanaman Vetiver

Latihan Staf Operasional Super Garuda Shield