Sebagian Program Dian Karmila Rugikan Sumbar

 Sumbar, Kriminal.id___ Terbukti, sebagian Prodak Proyek Pembangunan yang dikelola BWSS V dan yang di Pimpin oleh Dian Karmila selaku Ka. Balai diduga kuat rugikan Negara khususnya Sumatera Barat. 

Pada pemberitaan sebelumnya, dugaan kerugian sumatera Barat pada Pembangunan DI. Panti Rao karena Pricast yang sudah banyak pecah dan retak - retak ini tidak akan bertahan lama. 

Apa lagi coran dasar sungai yang di duga asal - asalan bahkan dilakukan secara manual, tidak ada plastik coran, minimnya kelengkapan K3 bahkan disinyalir satker dan PPK jarang kelokasi karena sibuk zoom meeting.

Kali ini, tim investigasi www.kriminal.id juga menemukan Proyek Pembangunan di Kabupaten Dharmasraya yang mana dugaan kerugian Negara juga terlihat jelas pada pembangunan yang dikelola oleh BWSS V. Ini terbukti bahwa Dian Karmila gagal membangun Sumatera Barat karena banyak Pembangunan yang dikelolanya tidak sesuai Spesifikasi Teknis dan terancam ambruk. 

Parahnya, Ka. Balai sangat susah untuk dihubungi bahkan Satker sendiri diminta berkomentar juga diam seribu bahasa. 

Hasil temuan media ini dilapangan sangat memprihatinhan, seperti terlihat pada gambar. Bahwa, dugaan penyelewengan agar mendapat keuntungan terlihat jelas dilokasi.

Untuk beton pengunci juga dilakuan secara manual menggunakan kerikil yang batunya besar - besar dan tidak menggunakan split, jarak besi begol kisaran kurang lebih 20 cm, K3 juga sangat minim parahnya pada beton pengunci dimasukan batu mangga yang ukurannya sebesar kepala anak bayi. Dugaan untuk meraup keuntungan sangat kentara akan tetapi Satker dan Ka. Balai Bungkam. Ada Apa? 

Hebatnya, dugaan penyimpangan pada kissdam yang tertera didalam kontrak yang menggunakan karung berisi pasir jarang kami temui di beberapa titik proyek BWSS V. Sampai berita ini ditayangkan semua bungkam.

#Md