Ombak Mentawai Spot Surfing Mendunia

Siapa yang tak kenal Kepulauan Mentawai, secara geografis Kepulauan Mentawai berhadapan langsung dengan Samudera Hindia sehingga karateritik gelombangnya yang tinggi dan besar banyak diminati oleh peselancar dunia.
Potensi Pariwisata Kepulauan Mentawai juga cukup lengkap yang meliputi alam pegunungan, ratusan flora dan fauna endemik, Air Terjun, Danau, Sungai dan Laut. Laut Kepulauan Mentawai lah yang menjadi primadona wisata keulauan ini dengan 71 titik spot surfing, 33 spot snoorkeling 38 lokasi pemancingan terfavorit.
Kepulauan yang terdiri dari 4 pulau kecil yaitu Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Pagai Selatan ini banyak memiliki Spot Surfing Terbaik idaman para Peselancar Dunia yang disebut-sebut sebagai surganya dunia surfing ketiga setelah Hawaii dan Tahiti karena rata-rata ombak di Kepulauan Mentawai bisa mencapai tinggi 7 meter sehingga Surfing Magazine yang berbasis di Australia menobatkan Kepulauan Mentawai masuk 10 Besar Tempat Surfing Terbaik di Dunia.
Dari 71 titik selancar yang ada di Kepulauan Mentawai, 49 titik diantaranya masuk kategori executive berskala internasional dan 7  titik (spot) diantaranya merupakan yang terbaik dari 10 titik spot yang ada di dunia. Titik-titik spot ini diantaranya berada di Pulau Nyang-Nyang. Karang Bajad, Karoniki, Pananggelat dan Mainuk di Pulau Siberut, Kateil Basua di Pulau Sipora dan Pagai Utara di Pulau Sikakap masuk 10 Besar Terbaik di Dunia. Sehingga tidaklah berlebihan jika setiap tahunnya Kepulauan Mentawai di jadikan event super series atau Kejuaraan Selancar Dunia yang biasanya diselenggarakan setiap bulan Agustus.
Seperti halnya dengan Pulau Sipora, Pulau ini identik dengan sebutan Pulau Surfing karena memiliki beberapa titik spot selancar kelas dunia. Di pulau ini Anda bisa mendapatkan 7 gelombang atau 7 Titik Spot Surfing Terbaik yang disebut Hollow Trees, Lance’s Left, Telecopes, Mancaronies, Iceland dan Scarcrows yang ombaknya selalu konsisten.
Hollow Trees yang biasa disebut HT atau Lance’s Right memiliki ombak berbentuk silinder yang dikenal dengan sebutan Right Tube yang selama 10 tahun ini sering muncul di majalah-majalah atau video surfing dunia.
Pada awalnya ombak ini datang tidak terlalu besar, Tetapi akan ada 3 take off yang akan menantang para peselancar untuk melakukan manufer surfing saat ombak kedua yang lebih besar datang. Pada bagian atas ombak akan pecah (peak) dan akan terhubung pada barrel secara terus menerus yang akan membuat para peselancar akan terkagum-kagum. Jenis gelombang ini tidak dianjurkan untuk para peselancar pemula, karena ombak ini dikhususkan buat para peselancar profesional dengan keterampilan berselancar diatas rata-rata.  
Selain Anda dapat menikmati olahraga selancar (surfing) di Kepulauan Mentawai, Anda juga dapat menikmati keindahan alam Kepulauan Mentawai yang sangat indah dan menakjubkan. Di kepualauan ini juga banyak tersedia sarana pendukung lainnya buat Anda yang ingin menaklukan gelombang dasyat Kepulauan Mentawai seperti resort, restaurant, bar, kuliner serta keramah tamahan masyarakat Mentawai.
Tunggu dulu, Di Kepulauan Mentawai Anda juga dapat menikmati wisata lainnya seperti berenang, diving, snorkeling atau berjemur matahari dihamparan pasir putih bersihnya yang sangat lembut sambil santai menikmati keindahan sunset disenja hari setelah seharian lelah melakukan aktivitas olahraga surfing.
Nah untuk Anda yang berniat untuk merasakan kedasyatan gelombang laut atau berlibur Kepulauan Mentawai Anda bisa menggunakan Perahu Motor dari Kota Padang yang biasanya beroperasi 2 kali dalam seminggu atau kapal tambahan yang biasanya beroperasi spada minggu pertama dan kedua setiap bulannya. Atau Kapal Feri Ambu – Ambu yang bisa menampung 500 orang yang beroperasi setiap akhir pekan, Anda juga bisa menyewa pesawat kecil seperti Tiger Air atau SMAC dari Bandara Internasional Minangkabau ke Tuapejat, Pulau Sipora. (Ar)

Comments

Popular posts from this blog

Danramil/ 05 Tanjung Balik Laksanakan Penanaman Vetiver

Latihan Staf Operasional Super Garuda Shield